Berita Gerakan Pramuka dan PMI Jakut Tandatangani MoU Penanggulangan Bencana
12/12/2022
Gerakan Pramuka dan PMI Jakut Tandatangani MoU Penanggulangan Bencana
Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jakarta Utara melakukan penandatangan nota kesepahaman (MoU) komitmen kerjasama penanggulangan kebencanaan, pembinaan dan pengembangan relawan serta kegiatan kemanusiaan lainnya di Ruang Fatahillah Kantor Wali Kota.
Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan, selama ini Pramuka dan PMI sudah me jalin sinergi yang erat. Penandatanganan MoU itu merupakan bentuk penguatan komitmen dalam bentuk tertulis.
"Secara tertulis PMI dan Pramuka menjadi satu tim. Termasuk unsur Forkopimko Jakarta Utara dalam melakukan mitigasi bencana di masyarakat, penanggulangan bencana, dan kegiatan sosial lain," katanya, Senin (12/12).
Dilanjutkan Ali, penguatan kerjasama kedua organisasi besar itu menjadi pengikat untuk lebih mengoptimalkan perannya. Diharapkannya, kerjasama itu dapat memberikan manfaaf lebih besar kepada masyarakat.
Secara karakteristik, Ali melihat kwdua organisasi itu mempunyai latar belakang yang hampir sama. Selain pembentukan karakter dan pengabdian dalam hal kemanusiaan berupa penanggulangan bencana, juga pengabdian kepada lingkungan, masyarakat, bangsa, dan negara.
Kedepan, Ali berharap ada sinergi yang lebih besar antara Gerakan Pramuka dan PMI serta SKPD, UKPD, Sudin Sosial, Sudin Kesehatan, Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, Satpol PP, dan pihak-pihak lainnya seperti Baznas Bazis bahkan TNI dan Polri untuk mewujudkan langkah konkrit dalam menghadapi kebencanaan yang terjadi di wilayah Jakarta Utara.
"Semua memiliki andil dan tanggung jawab dalam penanggulangan kebencanaan sesuai dengan tugas, peran, dan fungsinya masing-masing," tambahnya.
Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Jakarta Utara, Budi Sulistiono mengungkapkan kolaborasi ini memiliki tujuan salah satunya adalah membantu masyarakat Jakarta Utara serta mempersiapkan kader-kader relawan untuk kedepannya.
"Kegiatan sinergi ini sebenarnya sudah berlangsung tapi kita kuatkan lagi untuk sama-sama kerja bareng dan berbuat yang terbaik untuk Jakarta," tandasnya.
Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jakarta Utara melakukan penandatangan nota kesepahaman (MoU) komitmen kerjasama penanggulangan kebencanaan, pembinaan dan pengembangan relawan serta kegiatan kemanusiaan lainnya di Ruang Fatahillah Kantor Wali Kota.
Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan, selama ini Pramuka dan PMI sudah me jalin sinergi yang erat. Penandatanganan MoU itu merupakan bentuk penguatan komitmen dalam bentuk tertulis.
"Secara tertulis PMI dan Pramuka menjadi satu tim. Termasuk unsur Forkopimko Jakarta Utara dalam melakukan mitigasi bencana di masyarakat, penanggulangan bencana, dan kegiatan sosial lain," katanya, Senin (12/12).
Dilanjutkan Ali, penguatan kerjasama kedua organisasi besar itu menjadi pengikat untuk lebih mengoptimalkan perannya. Diharapkannya, kerjasama itu dapat memberikan manfaaf lebih besar kepada masyarakat.
Secara karakteristik, Ali melihat kwdua organisasi itu mempunyai latar belakang yang hampir sama. Selain pembentukan karakter dan pengabdian dalam hal kemanusiaan berupa penanggulangan bencana, juga pengabdian kepada lingkungan, masyarakat, bangsa, dan negara.
Kedepan, Ali berharap ada sinergi yang lebih besar antara Gerakan Pramuka dan PMI serta SKPD, UKPD, Sudin Sosial, Sudin Kesehatan, Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, Satpol PP, dan pihak-pihak lainnya seperti Baznas Bazis bahkan TNI dan Polri untuk mewujudkan langkah konkrit dalam menghadapi kebencanaan yang terjadi di wilayah Jakarta Utara.
"Semua memiliki andil dan tanggung jawab dalam penanggulangan kebencanaan sesuai dengan tugas, peran, dan fungsinya masing-masing," tambahnya.
Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Jakarta Utara, Budi Sulistiono mengungkapkan kolaborasi ini memiliki tujuan salah satunya adalah membantu masyarakat Jakarta Utara serta mempersiapkan kader-kader relawan untuk kedepannya.
"Kegiatan sinergi ini sebenarnya sudah berlangsung tapi kita kuatkan lagi untuk sama-sama kerja bareng dan berbuat yang terbaik untuk Jakarta," tandasnya.